Top 3 Film Studio Ghibli

 

Top 3 Film Studio Ghibli ( menurut saya ) yang alurnya bagus dan tetap dapat pesan moralnya, karena menurut saya pun semua Film dari Studio Ghibli selalu mepunyai pesan moralnya masing-masing #dirumahaja

 

1.       Spirited Away

Spirited Away atau Sen to Chihiro no Kamikakushi (千と千尋の神隠し, "Penculikan Ajaib Sen dan Chihiro") adalah sebuah film tahun 2001 yang disutradarai sutradara anime dan mangaka Jepang Hayao Miyazaki yang dibuat di Studio Ghibli.

Spirited Away dirilis di Jepang pada Juli 2001, menarik penonton sebanyak sekitar 23 juta dan meraup pendapatan sebesar 30 miliar yen, mengalahkan Titanic untuk menjadi film tersukses dalam sejarah Jepang. Film ini memenangkan penghargaan Oscar pada tahun 2002 dalam kategori Film Animasi Terbaik dan menjadi anime pertama yang meraih penghargaan dalam kategori tersebut. Film ini juga memenangi Penghargaan Beruang Emas pada Pesta Film Internasional Berlin 2002 (bersama Bloody Sunday). ( https://id.wikipedia.org/wiki/Spirited_Away )

 

Spirited Away menurut saya cukup mengajarkan untuk tetap bersikap sopan dimanapun kalian berada karena bagaimana pun kita semua hanyalah manusia biasa, pengembangan karakter dari si pemeran utama pun terlihat sangat jelas dalam Film ini.

 

2.       Howl's Moving Castle

Howl's Moving Castle ditampilkan perdana di Festival Film Venesia pada 5 September 2004, dan dirilis di bioskop-bioskop Jepang pada 20 November 2004. Howl's Moving Castlemenerima omset 190 juta Dolar AS di Jepang dan 235 juta Dolar AS di seluruh dunia, menjadikannya sebagai salah satu film terlaris dalam sejarah perfilman Jepang. Film ini lalu disulihsuarakan ke bahasa Inggris oleh Peter Docter dari Pixar dan didistribusi di Amerika Utara oleh Walt Disney Pictures. Howl's Moving Castle dirilis secara terbatas di Amerika Serikat dan Kanada pada 10 Juni 2005 dan dirilis di Australia pada 22 September 2005 dan di Britania Raya juga di bulan September. Howl's Moving Castle masuk ke dalam nominasi Academy Award for Best Animated Feature pada Academy Awards ke-78 tahun 2006.

Novel karya Wynne Jones yang diadapatsi memungkinkan Miyazaki untuk mengkombinasikan seorang gadis yang pemberani dan seorang sosok ibu ke dalam satu karakter tokoh utama, Sophie. Sophie diceritakan sebagai seorang pengrajin topi berusia 18 tahun. Ia kemudian dikutuk oleh seorang penyihir yang mengubahnya menjadi nenek tua berumur 90 tahun. Sophie pada awalnya cemas akan perubahan yang dialaminya. Namun, ia mencoba untuk menerimanya sebagai pembebasan dari rasa gugup, takut, dan tidak sadar diri. Perubahan tersebut mungkin merupakan kesempatan bagi sebuah petualangan. ( https://id.wikipedia.org/wiki/Howl%27s_Moving_Castle_(film) )

 

Howl’s Moving Castle tidak kalah oleh Spirited Away mengenai pengembangan karakter dari si pemeran utama, apalagi disini terlihat jelas dari kutukan Sophie yang makin lama makin menghilang bersamaan dengan pengembangan karakternya.

 

3.       Grave of The Fireflies

Film Grave of The Fireflies ini dirilis pada tahun 1988 dan diproduksi oleh Studio Ghibli. Karya-karya dari Studio Ghibli ini memang sudah tak diragukan mulai dari segi grafisnya yang bagus dan tema ceritanya juga sangat menarik. Film Grave of The Fireflies ini mengisahkan tentang sebuah perjuangan kakak beradik, Seito dan Setsuko di masa perang Dunia II ketika Jepang terdesak oleh Amerika Serikat. Keduanya berusaha untuk bertahan hidup di tengah hujan bom yang selalu mewarnai hari mereka. Hingga pada akhirnya mereka harus mampu hidup sendiri setelah suatu serangan udara yang menghancurkan rumah mereka dan melukai ibu mereka. ( https://medium.com/@debbyydh3/review-animasi-grave-of-the-fireflies-hotaru-no-haka-2298a33ef40b )

 

Film yang satu ini cukup sedih karena berlatar belakangkan perang dunia kedua, serta menggambarkan perjuangan seorang kakak terhadap adiknya saat keadaan sedang sulit-sulitnya.